Elsa - Disney's Frozen

Kamis, 04 Desember 2014

PENYAKIT TIDAK MENULAR : STROKE

Diposting oleh Unknown di 23.35

1. Prevalensi (angka kejadian) stroke
2. Definisi (pengertian) stroke
3. Faktor resiko stroke 
4. Etiologi (penyebab) stroke
5. Manifestasi klinis (tanda dan gejala) stroke 
6. Pencegahan primer, sekunder dan tersier stroke
7. ROM aktif dan pasif 

STROKE 


PREVALENSI (ANGKA KEJADIAN PENDERITA STROKE)
Kementerian Kesehatan mencatat penyakit stroke merupakan penyebab kematian utama di hampir seluruh rumah sakit di Indonesia, yaitu sekitar 15,4 persen.
Menurut Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) RI tahun 2013 menunjukkan telah terjadi peningkatan prevalensi stroke di Indonesia dari 8,3 per mil (per 1000 penduduk) tahun 2007 menjadi 12,1 permil tahun 2013. Prevalensi penyakit stroke tertinggi, berada di provinsi Sulawesi Utara yaitu 10,8 permil, Yogyakarta 10,3 per mil, Bangka Belitung 9,7 per mil, dan DKI Jakarta 9,7 per mil. Prevalensi penderita stroke cenderung lebih tinggi pada masyarakat dengan pendidikan rendah dan masyarakat yang tinggal di perkotaan.
Menurut Menkes, jumlah penderita stroke di Indonesia pada 2015 akan meningkat hingga lebih dari 100 persen atau 25 hingga 35 orang setiap seribu penduduk. Peningkatan itu disebabkan oleh gaya hidup masyarakat kelas ekonomi menengah yang tidak sehat. Sebagian pasien stroke akan berakhir dengan kecacatan. Berdasarkan beberapa penelitian tingkat kecacatan stroke mencapai 65 persen. Untuk itu, Menkes menganjurkan masyarakat menjalankan pola makan yang teratur untuk mencegah stroke.


DEFINISI (PENGERTIAN)
Stroke/CVD (Cerebro Vaskuler Disease) merupakan gangguan suplai oksigen ke sel-sel syaraf yang dapat disebabkan oleh pecahnya atau lebih pembuluh darah yang memperdarai otak dengan tiba-tiba. (Brunner dan Sudart, 2002)
Stroke merupakan cedera otak yang berkaitan obstruksi aliran darah otak. Stroke dapat menjadi akibat pembentukan trombus ke otak/di suatu arteri serebrum, akibat embolus yang mengalir ke otak dari tempat lain ke tubuh atau akibat perdarahan otak. (Corwin, 2001)
Sroke merupakan penyakit neurologis yang sering dijumpai dan harus di tangani secara tepat dan cepat. Stroke merupakan kelainan fungsi otak yang timbul mendadak yang disebabkan karena terjadinya gangguan peredaran darah otak dan bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja. (Muttaqin, 2008)


FAKTOR RESIKO

Obat - obatan
Makanan tinggi lemak & kolesterol tingi menyebbkan obesitas
Merokok

Obesitas
 


Usia lebih dari 55 tahun
                    

              
     



Penderita Diatetus Melitus (Gula)   

Minuman beralkohol




ETIOLOGI (PENYEBAB)
Menurut Smeltzer & Bare (2002) stroke biasanya diakibatkan dari salah satu empat kejadian yaitu:

1.  Thrombosis yaitu bekuan darah di dalam pembuluh darah otak atau leher.

2.  Embolisme serebral yaitu bekuan darah atau material lain yang di bawa ke otak   dari bagian tubuh yang lain.

3.   Iskemia yaitu penurunan aliran darah ke daerah otak

4.  Hemoragi serebral yaitu pecahnya pembuluh darah serebral dengan perdarahan ke dalam jaringan otak atau ruang sekitar otak.

Akibat dari keempat kejadian diatas maka terjadi penghentian suplai darah ke otak, yang menyebabkan kehilangan sementara atau permanen gerakan, berpikir, memori, bicara, atau sensasi.



MANIFESTASI KLINIS (TANDA DAN GEJALA)
Menurut Price & Wilson (2006) tanda dan gejala penyakit stroke adalah :
            
1.   Kelemahan / Kelumpuhan              
2.   Hilangya sebagian pendengaran dan pegelihatan pada 1 sisi bagian tubuh
3.   Bicara tidak jelas (Pelo), Bibir miring    
4.   Nyeri Kepala mandadak , Pusing
5.   Kehilangan keseimbangan, Terjatuh
6.   Sulit mengucapkan kata-kata,                     

7.   Kesemutan
8.   Sulit membaca , menulis dan mengihitung
9.   Mudah lupa


PENCEGAHAN  
1. Pencegahan Primer
a. Gaya hidup : Manajeman stress, makanan yang rendah garam, berhenti merokok,  penyesuaian gaya hidup (diimbangi dengan berolahraga)
b.  Lingkungan : Kesadaran atas stres kerja
c. Biologi : Perhatikan terhadap faktor resiko biologis (jenis kelamin, riwayat keluarga)
d. Pelayanan Kesehatan : Pendidikan kesehatan dan pemeriksaan tensi
2. Pencegahan Sekunder
a. Gaya hidup : Manajemen stres {Manajemen stres adalah kemampuan penggunaan sumber daya (manusia) secara efektif untuk mengatasi gangguan atau kekacauan mental dan emosional yang muncul karena tanggapan (respon). Tujuan dari manajemen stres itu sendiri adalah untuk memperbaiki kualitas hidup individu itu agar menjadi lebih baik}, makanan rendah garam, berhenti merokok,   penyusaian gaya hidup (diimbangi dengan berolahaga secara rutin)
b. Lingkungan : Penggantian kerja jika diperlukan, family counseling
c. Biologi : Pengobatan yang patuh dan cegah efek samping
d. Pelayanan Kesehatan : Pendidikan kesehatan dan evaluasi penyebab sekunder
3. Pencegahan Tersier
a. Gaya Hidup : Reduksi stres(mampu untuk mengatasi dan mengelola stress), latihan gerak secara rutin
b. Lingkungan : Jaga keamanan dan keselamatan dan perhatian lebih dari orang terdekat/keluarga
c. Biologi : Kepatuhan berobat dan terapi fisik
d. Pelayanan Kesehatan : Teknik medis darurat (RS), asuransi      


VIDEO ROM

ROM AKTIF 




ROM PASIF






DAFTAR PUSTAKA
Bustan, M. N., 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta : Rineka Cipta
Brunner and Suddarth, , 2001, Keperawatan Medikal Bedah,EGC, Jakarta.
Brunner, I, S dan Suddarnth, Drs (2002) Buku Ajaran Keperawatan Medical Bedah Vol2 Jakarta: EGC
Carwin, J, E (2001) Buku Saku Patofisiologi, Jakarta: EGC
Muttaqin. A (2008), Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Persyarafan. Jakarta: Salemba Medika






STROKE



DISUSUN OLEH :

1.     ALFIAH NUR HUDAYANI   1210711002
2.     AMYLIA GUSNIATY            1210711011
3.     LIKA LARASWATI                1210711026
4.     LUTHFYANI WIDYA P M     1210711016
5.    NURINDA DWI ARYANI      1210711009





FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
S1 KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA
2013/2014





0 komentar:

Posting Komentar

 

TEKNOLOGI KEPERAWATAN "PENDIDIKAN KESEHATAN" Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review